Segmentasi Citra : Deteksi Tepi Menggunakan Operator Prewitt
Table of Contents
Operator prewitt berkembang setelah didahului oleh operator robert, yaitu pada tahun 1966. Untuk mempercepat proses komputasi, bagian yang bernilai nol tidak perlu diproses. Oleh karena itu, perhitungan dengan operator Prewitt ditulis menjadi :
Rumus diatas dapat dituliskan dalam bentuk pemrograman Matlab seperti berikut :
function [G] = prewitt(F) % Pemerolehan tepi objek pada citra F % melalui operator Prewitt % Hasil: citra G [m, n] = size(F); F=double(F); G=zeros(m,n); for y=2 : m-1 for x=2 : n-1 G(y, x) = sqrt((F(y-1,x-1) + F(y,x-1) + F(y+1,x-1) - ... F(y,x) - F(y,x+1) - F(y+1,x+1))^2 + ... (F(y+1,x-1)+ F(y+1,x) + F(y+1,x+1) - ... F(y-1,x-1) - F(y-1,x) - F(y-1,x+1))^2) ; end end G = uint8(G);
Kode diatas dapat kita uji coba menggunakan sebuah citra keabuan untuk diambil tepinya.
Input Citra
Hasil Deteksi Tepi menggunakan Operator Prewitt
Hasilnya cukup baik, bukan? Sampai disini dulu teman-teman, semoga materinya memberikan manfaat ya !!!
Oleh
Post a Comment